1. Persyaratan Ukuran Bahan Baku

Mesin peletmemiliki persyaratan tertentu untuk ukuran bahan baku. Secara umum, ukuran partikel setelah menggiling bahan baku harus memastikan bahwa diameter partikel memenuhi harapan. Ukuran penghancuran spesifik juga perlu disesuaikan sesuai dengan ukuran diameter partikel yang diharapkan dan ukuran aperture cetakan mesin pelet. Selain itu, ukuran partikel bahan baku juga mempengaruhi kualitas dan efisiensi produksi partikel yang dicetak. Bahan baku dengan ukuran partikel kecil mudah dikompres, sedangkan bahan baku dengan ukuran partikel besar sulit dikompres.

2. Persyaratan kelembaban bahan baku

Mesin pelet juga memiliki persyaratan ketat tentang kelembaban bahan baku. Kadar air dari bahan baku yang berbeda harus dikontrol antara 10-15%, umumnya tidak lebih dari 20%. Terlalu banyak atau terlalu sedikit air akan mempengaruhi kualitas partikel, seperti mudah dipatahkan atau dilepaskan. Kelembaban bahan baku harus seragam, hindari pengeringan dan basah untuk sementara waktu, agar tidak menyebabkan mesin partikel memblokir bahan. Kadar air bahan baku untuk menekan partikel-partikel gergaji harus antara 8-12%, terlalu tinggi akan menyebabkan partikel menjadi longgar dan mudah dipecah selama pengemasan dan transportasi.

 

3. Kompatibilitas bahan baku yang berbeda

Granulator tidak hanya dapat menggunakan satu bahan baku untuk bersambung, jika bahan baku granulasi diganti, hanya cetakan granulator yang perlu diganti.

4. Hindari benda keras

Bahan baku tidak boleh dicampur dengan blok besi, batu dan benda keras lainnya, campuran benda keras akan meningkatkan keausan peralatan, mengurangi efisiensi produksi, dan secara serius merusak peralatan.

 

Singkatnya, persyaratan untuk bahan baku terutama mencakup ukuran bahan baku, kelembaban, dan kompatibilitas bahan baku yang berbeda. Kontrol yang wajar dari faktor -faktor ini dapat memastikan kualitas partikel dan efisiensi produksi.

Tinggalkan pesan Anda

E-mail
Whatsapp